Pages

Rangkuman Tugas 1 & 2

Sistem Cerdas

Sistem cerdas merupakan sistem yang dapat mengadopsi sebagian kecil dari tingkat kecerdasan manusia untuk berinteraksi dengan keadaan eksternak suatu sistem. Sebagian kecil dari tingkat kecerdaan itu antara lain kemampuan untuk dilatih, mengingat kembali kondisi yang pernah dialami, mengolah data – data untuk memberikan aksi yang tepat sesuai yang telah diajarkan dan kemampuan menyerap kepakaran seorang ahli melalui perintah yang dituliskan dalam sebuah bahasas pemrograman tertentu.

Sistem cerdas sudah banyak dijumpai di sekitar kita. Karena semakin bertambah majunya zaman maka komputer pun memiliki kemajuan yang cukup pesat, apalagi di bidang Sistem Cerdas/AI. Karena sekarang komputer tidak hanya digunakan untuk menghitung saja, banyak perlengkapan yang dapat membantu manusia yang dibuat dengan komputer. Contoh penggunaan sistem cerdas dalam kehidupan sehari-hari adalah:

Artificial Intelligence

Artificial intelligence adalah suatu konsep yang sebenarnya sudah muncul sejak jaman dahulu tepatnya di zaman Yunani Kuno. Pada zaman Yunani Kuno sudah ada Talos, raksasa dari perunggu dan Galatea, patung buatan Pygmalion yang dibuat dengan konsep kecerdasan buatan. Konsepnya sudah muncul sejak jaman dahulu tapi istilah ini baru muncul di pertengahan abad 20 tepatnya di tahun 1950. Seorang ahli matematika, Alan Turing lah salah satu yang ikut berperan dalam mencetuskan ide tentang teknologi artificial intelligence. Karena idenya tersebut, istilah kecerdasan buatan atau AI menjadi populer di kalangan peneliti dan ilmuwan. Ide tentang tekonologi dengan kecerdasan buatan itu pun terus dikembangkan dan diteliti sehingga bisa dimanfaatkan sepenuhnya oleh manusia. Nah Anda sekarang pasti bisa merasakan perkembangan penggunaan kecerdasan buatan, salah satu contohnya adalah teknologi pintar, adanya prediksi di mesin pencarian, ramalan cuaca, penyaring email yang termasuk spam, sugesti aplikasi, dan masih banyak lainnya.

Agen Cerdas

Dalam bidang Artificial Intelligence/ kecerdasan buatan kita sering mendengar istilah Agen cerdas/ Intelligent Agent. Russel dan Norvig (1995) mendefenisikan agen sebagai “Segala sesuatu yang dapat dipandang menangkap lingkungannya melalui sensor dan bertindak terhadap lingkungan melalui efektor”. Sensor adalah bagian yang meransang tindakan agen. Efektor adalah bagian yang digunakan agen untuk melakukan tindakan. Pada agen berupa robot, kamera atau infrared bertindak sebagai sensor. Dan motor berfungsi sebagai efektor. Dengan kata lain agen cerdas (dalam bahasa inggris: Intelligent Agent) adalah perangkat lunak yang dapat bertindak seperti orang yang mampu berinteraksi dengan lingkungan.

Contoh Agen Cerdas

Agent : Medical diagnosis system
Sebuah agent Medical diagnosis system yang mendiagnosa pasien secara otomatis. Task Environment :
·         Performance measure: pasien sembuh, biya murah tidak menyalahi hukum.
·         Environment: pasien, rumah sakit, suster, dokter.
·         Actuators: layar monitor (pertanyaan, tes, diagnosa, treatment, petunjuk).
·         Sensors: keyboard (masukan gejala penyakit, jawaban pasien).

Agent : Taksi Otomatis
Sebuah agent taksi otomatis yang menerima penumpang dan mengantarkannya ke tujuan. Task Environment :
·         Performance measure: keamanan, kecepatan, legalitas, kenyamanan perjalanan, keuntungan.
·         Environment: jalanan, lampu merah, lalulintas, pejalan kaki, cuaca.
·         Actuators: stir arah, gas, rem, klakson, sinyal kiri/kanan.
·         Sensors: kamera, sonar, speedometer, GPS, odometer, accelerometer, mesin sensor, keyboard.


Sumber : 



Aditya Arlan Oktaviawan

Phasellus facilisis convallis metus, ut imperdiet augue auctor nec. Duis at velit id augue lobortis porta. Sed varius, enim accumsan aliquam tincidunt, tortor urna vulputate quam, eget finibus urna est in augue.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar